Bash #16 Arithmetic Operators

Operator aritmatika dalam Bash digunakan untuk melakukan operasi matematika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan modulus. Artikel ini membahas bagaimana menggunakan operator aritmatika dalam scripting Bash untuk otomatisasi perhitungan.

Share:

Table of Contents

🖥️ Pengantar

Dalam Bash scripting, operator aritmatika digunakan untuk melakukan berbagai operasi matematika. Bash tidak memiliki tipe data numerik eksplisit, tetapi dapat menangani angka melalui berbagai metode seperti ekspresi aritmatika $((…)), perintah expr, let, dan alat eksternal seperti bc untuk operasi floating-point.

Artikel ini akan membahas:

  1. Mengenal Operator Aritmatika dalam Bash – Jenis operator yang tersedia.

  2. Melakukan Operasi Dasar – Penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan modulus.

  3. Menggunakan Ekspresi Aritmatika $((…)) – Cara yang paling umum digunakan.

  4. Menggunakan expr dan let – Alternatif lain untuk perhitungan.

  5. Operasi Floating-Point dengan bc – Menangani bilangan desimal.

  6. Contoh Penggunaan dalam Automasi – Bagaimana operator aritmatika digunakan dalam scripting.

Mari kita bahas satu per satu! 🚀


📌 1. Mengenal Operator Aritmatika dalam Bash

Bash menyediakan berbagai operator aritmatika:

Operator

Deskripsi

+

Penjumlahan

Pengurangan

*

Perkalian

/

Pembagian

%

Modulus (sisa pembagian)

**

Eksponensial (hanya di beberapa shell)


📌 2. Melakukan Operasi Dasar

Berikut contoh penggunaan dasar operator aritmatika dalam Bash:

🔹 Sintaks Dasar:

x=10
y=3
echo “Penjumlahan: $((x + y))”
echo “Pengurangan: $((x – y))”
echo “Perkalian: $((x * y))”
echo “Pembagian: $((x / y))”
echo “Modulus: $((x % y))”

📌 Catatan:

  • Operasi pembagian hanya menghasilkan bilangan bulat, tanpa desimal.


📌 3. Menggunakan Ekspresi Aritmatika $((…))

Cara paling umum untuk melakukan perhitungan dalam Bash adalah dengan menggunakan $((…)).

🔹 Contoh Penggunaan:

a=5
b=2
sum=$((a + b))
echo “Hasil Penjumlahan: $sum”


📌 Keunggulan $((…)):

  • Mudah digunakan.

  • Perhitungan langsung dalam shell tanpa alat tambahan.


📌 4. Menggunakan expr dan let

Selain $((…)), Bash menyediakan expr dan let untuk operasi matematika.

🔹 Menggunakan expr:

echo “Hasil: $(expr 10 + 5)”

🔹 Menggunakan let:

let result=10*5
echo “Hasil: $result”

📌 Catatan:

  • expr memerlukan spasi di antara operator dan angka.

  • let langsung menetapkan hasil ke variabel.


📌 5. Operasi Floating-Point dengan bc

Bash tidak mendukung bilangan desimal dalam operasi aritmatika bawaan, tetapi kita dapat menggunakan bc untuk mengatasinya.

🔹 Contoh Penggunaan:

result=$(echo “scale=2; 10 / 3” | bc)
echo “Hasil: $result”

📌 Catatan:

  • scale=2 menentukan jumlah desimal yang ditampilkan.

  • bc adalah kalkulator berbasis terminal yang mendukung operasi floating-point.


📌 6. Contoh Penggunaan dalam Automasi

Operator aritmatika sering digunakan dalam scripting untuk perhitungan logika, iterasi, dan pengelolaan data.

🔹 Menggunakan Operator Aritmatika dalam Loop:

counter=1
while [ $counter -le 5 ]
do
  echo “Iterasi ke: $counter”
  ((counter++))
done

🔹 Menghitung Luas Persegi Panjang dalam Bash:

length=10
width=5
area=$((length * width))
echo “Luas: $area”

📌 Catatan:

  • Operator aritmatika digunakan dalam logika pengulangan dan perhitungan otomatis.


📌 Kesimpulan

Operator aritmatika dalam Bash memungkinkan perhitungan matematis yang sederhana hingga kompleks dalam scripting. Dalam artikel ini, kita telah membahas:

✅ Cara menggunakan operator aritmatika dalam Bash. ✅ Perhitungan menggunakan $((…)), expr, dan let. ✅ Menggunakan bc untuk operasi floating-point. ✅ Contoh penerapan dalam otomatisasi tugas.

Artikel Selanjutnya: 🔄 Relational Operators – Operator perbandingan dalam Bash untuk membandingkan nilai.


📚 Daftar Pustaka

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *